Disini aku terduduk sepi, sambil memandangi langit malam bertabur seribu bintang ....
Ada getir luka membalut hatiku, mengikis tawa.
Ah, aku hanyalah aku ....
Sebuah matahari namun tak menghangatkan bumi.
Aku adalah pelangi, namun tak memberi warna ....
Aku adalah bintang, namun tak menemani malam ....
Aku adalah bulan, namun tak memberi sebentuk cahaya indah ....
Dan mungkin juga,
Aku adalah air, namun tak pernah menghilangkan dahaga.
Juga seperti angin, yang hadirnya terasa namun tak tersentuh ....
Mungkinkah dia menganggapku begitu ???
cieee, eh yas, gue juga lagi belajar ngeblog ni, ajarin yak
BalasHapusHahahah, boleh-boleh bro.. kita saling belajar and mempelajari ajah. Aku sendiri juga belum bisa apa-apa. heheheeh............
BalasHapus